Ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh calon mahasiswa untuk bebas dari uang pangkal di jalur mandiri PTN. Uang pangkal merupakan biaya yang harus dibayar oleh mahasiswa baru saat masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Besaran uang pangkal ini bervariasi di setiap PTN dan juga bergantung pada ketentuan kampus dan program studi yang dipilih oleh mahasiswa.
Namun, tidak sedikit orang tua calon mahasiswa yang merasa kesulitan dengan besaran uang pangkal yang harus dibayarkan. Oleh karena itu, penting bagi calon mahasiswa untuk mengetahui 3 cara untuk bebas dari uang pangkal di jalur mandiri PTN. Berikut adalah cara-cara tersebut:
1. Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah
KIP Kuliah Merdeka adalah program bantuan dari pemerintah yang ditujukan untuk mahasiswa baru dengan kondisi ekonomi yang kurang mampu. Mahasiswa yang mendapatkan KIP akan mendapatkan keringanan berupa bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan juga bebas dari uang pangkal.
2. Memilih PTN yang Bebas Pangkal
Calon mahasiswa perlu mengetahui bahwa ada beberapa PTN yang membebaskan mahasiswa baru dari uang pangkal, khususnya bagi seleksi masuk jalur mandiri. Beberapa PTN yang memberikan kebijakan ini antara lain Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), dan semua Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
3. Mencari Beasiswa
Calon mahasiswa dapat mencari beasiswa berdasarkan prestasi akademik maupun non-akademik yang dimiliki. Setiap universitas memiliki persyaratan yang berbeda untuk penerima beasiswa, sehingga penting bagi calon mahasiswa untuk menyesuaikan diri dengan persyaratan yang berlaku. Beberapa universitas bahkan membuka seleksi masuk jalur prestasi mandiri, seperti Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Dengan mengikuti salah satu atau kombinasi dari ketiga cara di atas, calon mahasiswa dapat memperoleh kemudahan dalam membayar uang pangkal di jalur mandiri PTN. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu para calon mahasiswa dalam meraih impian mereka untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi tanpa terbebani dengan biaya uang pangkal yang tinggi.