Fenomena Sembilan Pilar Cahaya Misterius di Langit Jepang Membuat Warga Terkejut

Pada awal bulan ini, langit malam di kota pesisir Daisen, prefektur Tottori, Jepang, menjadi saksi dari sebuah fenomena alam yang menakjubkan dan membingungkan. Sembilan pilar cahaya misterius yang muncul di langit, segera menjadi viral di media sosial, memicu berbagai spekulasi dan teori dari masyarakat.

Foto-foto yang diambil di Pelabuhan Mikuriya memperlihatkan deretan sembilan garis vertikal cahaya yang bersinar terang di tengah latar belakang awan gelap. Penampakan ini menimbulkan reaksi beragam dari netizen Jepang, mulai dari kagum hingga ketakutan. “Ini seperti memasuki dunia misterius,” tulis seorang netizen di akun Twiter. Itu sungguh mengesankan! “Sangat menakutkan.”

Meskipun terlihat seperti sesuatu yang bersifat supranatural, penjelasan fenomena ini sebenarnya sangat ilmiah. Fenomena yang dikenal sebagai “isaribi kochu,” atau ‘tiang lampu penarik ikan,’ sebelumnya terjadi pada tahun 2015 dan dikaitkan dengan pantulan lampu kapal nelayan lepas pantai.

Para ahli menjelaskan bahwa fenomena ini terjadi ketika suhu malam turun dan uap air di udara membentuk kristal es. Pada situasi cuaca yang tidak sering terjadi, partikel-partikel kristal terapung di udara dan memantulkan cahaya dari kapal pengangkut atau sumber cahaya lain. Akibatnya, tercipta ilusi pilar-pilar cahaya yang menarik ikan.

Menurut seorang pakar yang dilaporkan oleh Japan Today, apabila situasinya menguntungkan untuk menciptakan kristal yang ukurannya besar tetapi tidak ada hujan, kristal tersebut akan bersinar ketika sinar dari kapal mereka memantulkannya cukup terang sehingga dapat dilihat dari pantai.”

Fenomena alam yang langka ini tidak hanya memukau warga setempat, tetapi juga memberikan kesempatan untuk memperkaya pemahaman kita tentang keajaiban alam yang masih belum sepenuhnya dipahami. Meskipun telah ditemukan penjelasan ilmiahnya, keindahan dan keanehan fenomena sembilan pilar cahaya misterius di langit Jepang tetap menjadi bukti akan betapa megahnya alam semesta ini.

By admin