Pada bulan April 2024, langit akan menyajikan pertunjukan alam yang menakjubkan dengan munculnya fenomena Pink Moon. Fenomena ini merupakan momen langka di mana Bulan purnama tampak lebih besar dan lebih terang dari biasanya, meskipun warnanya tidak akan benar-benar berubah menjadi pink.
Pink Moon adalah nama yang diberikan oleh suku Bangsa Asli Amerika Serikat, yang menggunakan nama-nama Bulan purnama untuk mengidentifikasi musim atau aktivitas tertentu dalam setahun. Nama Pink Moon sendiri berasal dari bunga liar bernama “phlox” yang mekar pada musim semi di Amerika Utara.
Meskipun namanya menjanjikan pemandangan Bulan yang berwarna pink, sebenarnya warna Bulan saat Pink Moon terjadi tidak berbeda dari Bulan purnama biasa. Warna “pink” dalam nama ini lebih mengacu pada warna bunga phlox yang mekar di musim semi.
Fenomena Pink Moon terjadi karena posisi Bulan yang berdekatan dengan titik terdekatnya dengan Bumi, yang disebut sebagai perige. Saat Bulan berada di perige, diameter sudut yang dibentuk antara Bumi, Bulan, dan Matahari lebih besar dari biasanya, membuat Bulan tampak lebih besar dan lebih terang.
Bulan purnama akan mencapai puncaknya pada tanggal 16 April 2024, ketika akan terlihat penuh dan berada di titik terdekat dengan Bumi. Namun, pengamatan terbaik bisa dilakukan pada malam sebelum atau sesudahnya, saat Bulan terlihat hampir penuh dan terang.
Untuk melihat Fenomena Pink Moon dengan jelas, sebaiknya mencari tempat yang minim cahaya buatan, seperti di pedesaan atau di luar kota. Gunakan juga alat bantu seperti teleskop atau kamera dengan zoom tinggi untuk melihat detail Bulan dengan lebih jelas.
Bagi pecinta astronomi atau yang hanya ingin menikmati keindahan alam, Fenomena Pink Moon pada bulan April 2024 merupakan kesempatan yang langka dan menarik untuk disaksikan. Jangan lewatkan momen ini untuk menikmati keindahan alam semesta yang luar biasa.
Pink Moon, Keindahan Langit yang Menyapamu dengan Pesona Bulan Purnama Terbesar
Pink Moon, yang juga dikenal sebagai bulan merah muda, adalah salah satu keadaan menakjubkan di atmosfer. Dalam tulisan berikut, disampaikan informasi mengenai Bulan Merah Muda beserta kapan waktu terjadinya.
Apa Arti dari Pink Moon? Pink Moon merupakan istilah yang umum digunakan untuk merujuk pada fenomena bulan purnama pada bulan April. Asal usul nama ini terkait dengan orang asli Amerika Utara. Bulan ini juga dikenal sebagai Pink Moon karena memiliki nuansa yang serupa dengan warna merah muda.
Selain itu, Pink Moon juga ditemukan dari jenis bunga liar yang mekar di awal musim. Pada tahun 2024, Pink Moon akan terjadi pada waktu yang ditentukan. Pada Selasa, 23 April 2024, Pink Moon akan terjadi. Pada hari Rabu, tanggal 24 April 2024, Pink Moon akan menjadi pemandangan di beberapa daerah yang baru. Kejadian ini akan terjadi di sisi berlawanan matahari pada garis bujur bumi sekitar jam 19.49 EDT.
Selama periode tiga hari, yang dimulai pada Senin, 22 April 2024 pagi dan berakhir pada Kamis, 25 April 2024 pagi, bulan akan tampak purnama. Daerah yang Dilewati oleh Bulan Pink pada Tahun 2024: Pink Moon hanya terlihat pada wilayah waktu di Inggris, Portugal, Irlandia, dan berlanjut ke arah timur melewati Afrika, Asia, Eropa, dan Australia.
Fenomena ini juga melibatkan Garis Tanggal Internasional di tengah Pasifik.
Pink Moon juga dikenal dengan nama-nama lain seperti Moon of Flowers, April Moon, atau Egg Moon. Selain disebut Pink Moon, bulan ini juga dikenal dengan sebutan lain, seperti: Bulan Sprouting Grass, juga dikenal sebagai Bulan Rumput Tumbuh, mengacu pada bulan di mana rumput mulai tumbuh subur setelah musim dingin. Bulan Telur, juga dikenal sebagai Egg Moon, merupakan istilah yang merujuk pada fenomena saat bulan berada dalam posisi yang terlihat seperti sebuah telur. Jadi, jangan sia-siakan peluang untuk mengalami kecantikan Bulan Merah Muda pada bulan April 2024!